[:ID]BALI. Hari Kamis ini (7/12), Relawan Rumah Zakat mendirikan Pos Segar di lapangan Mamed, Desa Sinduwati, Kecamatan Sidemen.
“Alhamdulillah, begitu dibuka, Pos Segar langsung diserbu adik-adik pengungsi,” ungkap Sujay Saputra, Relawan Rumah Zakat. “Di Pos Segar iniĀ kami menyediakan sup buah, dan ternyata adik-adik pengungsi suka,” tambahnya.
Selain Pos Segar, Relawan juga kembali mengaktifkan Dapur Umum di lapangan Mamed yang sempat off selama dua hari.
“Dapur Umum lapangan Mamed akan mulai dioperasikan kembali. Sebelumnya, kamiĀ juga telah mendirikan Dapur Umum di Posko Komando di Tanah Ampo dan memproduksi sekitar 400 paket nasi dalam sehari,” tutur Sujay.
Relawan Rumah Zakat pun menyelenggarakan kegiatan pendampingan psikososial untuk anak-anak pengungsi di lapangan Mamed.
“Kami mengajak adik-adik bermain bersama. Mereka sangat senang dan antusias,” ujar Sujay.
Newsroom/ Ria Arianti
Bali[:en]BALI. Today (07/12), Rumah Zakat volunteers set up a Fresh Post in Mamed Field, Sinduwati Village, Sidemen Sub-district.
“Alhamdulillah, once opened, the fresh post immediately crowded by children,” said Sujay Saputra, Volunteers Rumah Zakat.
“In this Fresh Post we provide fruit soup, and it turns out the children like it,” he added.
In addition to Post Fresh, Volunteers also re-activate the Public Kitchen on Mamed field who had been off for two days.
“The Mamed Field General Kitchen will be re-operated, and we have also set up a Kitchen in Command Post at Tanah Ampo and produced about 400 packets of rice a day,” Sujay said.
Rumah Zakat volunteers also organize psychosocial assistance activities for refugee children in Mamed field.
“We invite the children to play together, they are very happy and enthusiastic,” said Sujay.
Newsroom/ Ria Arianti
Bali[:]