TANGERANG. Kota Tangerang merupakan salah satu kota yang terus berkembang, merupakan daerah perindustrian dan memiliki jumlah penduduk yang cukup padat. Oleh karenanya, banyak sekali pembuangan sampah yang tidak teratur merupakan dampak kurangnya perhatian dan kesadaran masyarakat akan lingkungan.
Sampah adalah permasalahan utama dalam melestarikan lingkungan, RZ berupaya membina warga di ICD Neglasari melalui program bank sampah (25/03). Sudah mulai berjalan dan baru di laksanakan di RT 01 Selapajang Jaya, Kota Tangerang.
Sesuai dengan program RZ di tahun 2014 ini, bahwa di setiap wilayah ICD di laksanakan program Bank Sampah. “Dengan berjalannya program ini harapan kedepannya adalah bisa mengurangi musibah yang sering terjadi, khususnya di kota Tangerang untuk bisa merubah pola pikir serta kebiasaan dan kesadaran masyarakat untuk melakukan pola hidup bersih dan sehat” ungkap Saripudin selaku mentor ICD Neglasari.***
Newsroom/Saripudin
TangerangTANGERANG, Tangerang is a developing city and a populous industrial area. Thus, we can find many jumbled landfills in every corner of the city. It is happened because of lack of public’s awareness toward environmental cleanliness.
Poor waste management is a general problem of the Indonesian people. Thus, RZ attempts to counsel Neglasari local residents as one of RZ’s ICD area through waste bank program on Tuesday (25/3). This program has been started and implemented in RT 01.
It was planed in 2014 by RZ that each ICD area will have waste bank program. “By the implementation of this program we hope that it can civilize healthy and clean lifestyle especially in Tangerang.” Saripudin, Neglasari ICD area mentor said.
Newsroom/Saripudin
Tangerang