Merupakan satu langkah yang baik bagi masyarakat Kelurahan Kisaran Baru karena telah memiliki bank sampah. Beralamat di Jalan Diponegoro gang Perak, tampak aktivitas pemilahan dan penimbangan sampah pada hari Minggu (24/12) yang dilakukan oleh pengurus bank sampah Bina Mandiri. Di mana nanti sampah organik yang diperoleh akan dibuat menjadi pupuk Organik Cair Bina Mandiri dan sampah anorganik seperti kardus, kertas, besi dan sebagainya akan dijual ke pengumpul barang bekas.
“Bank sampah ini merupakan satu upaya kampanye agar sampah menjadi berkah sehingga butuh pengelolaan yang benar dan terarah,” kata Rahmat selaku ketua Bank sampah Bina Mandiri yang ditemui disela aktivitas pemilahan sampah di bank sampah Bina Mandiri.
Bisa dikatakan, kehadiran bank sampah bina mandiri selama ini membuat masyarakat jadi faham dalam mengelola sampah di rumahnya. Karena, kata Rahmat, sampah ternyata ada nilai untungnya. Meskipun sedikit tapi jika rajin dibawa ke bank sampah maka lama kelamaan banyak dan bisa dimanfaatkan suatu waktu.
“Apalagi hasil karya bank sampah bank mandiri berupa vas dari kertas bekas, tas dari plastik dan pupuk pernah dipajangkan dalam kegiatan Asahan Expo oleh kelurahan. Dan ada rasa bangga ketika hasil karya kita dipamerkan,” tutur Rahmat.
Dia berharap, bank sampah yang berasal dari dana CSR Pertamin Kisaran, bisa kembali eksis seperti dulu lagi. Ada aktifitas kegiatan yang mendatangkan manfaat bahkan hasilnya pun bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan harian.
“semoga bisa kembali eksis lah bank sampah ini. Bahkan ada hasil yang bisa dimanfaatkan untuk hariannya.” Tutup Rahmat
Newsroom
Sahruldin/Amri Rusdiana