BANDA ACEH. Resolusi menjadi bagian diskusi pada pembinaan kelompok SMA minggu (27/12) 2015 lalu. Setiap anak menyampaikan harapan dan target2 yang ingin dicapai pada tahun 2016. Jika kebanyakan anak mempunyai resolusi yang rerata sama seperti peningkatan di bidang pendidikan dan ibadah. Jawaban berbeda di berikan oleh Dedi Ferdinant lubis. Remaja 16 tahun binaan OKP-RZ aceh ini punya resolusi yang lumayan mencengangkan dibanding kawan sebayanya. Ingin Punya tanah sendiri.
Tidak hanya menyampaikan keinginannya, Dedi juga sudah mulai merealisasikan mimpinya. Saat ini bersama abang iparnya, dedi mulai mencari-cari kebun yang bisa dibeli disekitar tempat tinggalnya. Dedi juga memulai usaha kecil-kecilan dengan menjadi agen pinang di desa tempat tinggalnya sekarang, meunasah weh, lamno. Usaha yang sudah berjalan 3 bulan ini, ini diliriknya karena melihat banyak pinang di kebun warga yang dibiarkan tumbuh begitu saja. Pohon pinang ditanam warga hanya untuk menjadi tanaman pagar.
Bersama abangnya dedi mulai menawarkan untuk memanen. Dedi membeli pinang dengan harga 1.000 rupiah perkilonya. Pinang ini dipetik berdua dengan abangnya. Setelah terkumpul minimal 500 kg, dedi meminta bantuan ke tetangga2nya yang kebanyakan janda, untuk mengupas dan menjemur pinangnya.
Secara tidak langsung sudah mulai memberdayakan sumberdaya masyarakat lokal dikampungnya. Dengan bermodalkan 700 ribu yang dikumpulkan dedi dari sumber beasiswanya, dedi bisa mendapat keuntungan sekitar 1,5 juta. Jika sedang berbuah banyak perputaran modal ini bisa didapat dedi 2 kali dalam sebulan. Menurutnya Bisnis ini sangat lumayan walau jangka waktunya sesaat.
Dalam waktu yang sama dedi juga sedang menggarap kebun untuk ditanami kacang tanah. Bibit kacang tanah disediakan oleh pemerintah desa. Dedi optimis tahun 2016 ini bisa menjadi tahun yang lebih baik untuknya.
Harapan lain yang disampaikan Dedi adalah semoga dia bisa menyelesaikan Sekolah dengan baik di SMAnya saat ini. Karena berbagai alasan, dedy sudah 3 kali pindah ke sekolah. “Semoga SMA ini menjadi SMA terakhir dan tempat dedy mengambil ijazah” ungkap dedi.
Dedy ferdinand adalah salah satu dari seribuan-an penerima beasiswa Opran kafalah program (OKP) yang penyaluran serta kegiatannya dipercayakan dan dikelola oleh RZ cabang Aceh.***
Newsroom/Muharrahman
Banda Aceh