CARA MENYEMBELIH HEWAN QURBAN DENGAN BENAR

oleh | Jun 6, 2023 | Inspirasi

Nabi Muhammad Saw. dengan tegas mengatakan bahwa orang-orang
yang sudah mampu berkurban tapi tidak berkurban maka tidak usah ikut salat
bersama Rasul. Sebagaimana dalam kitab At Targhib Wat Tarhib menukil sebuah
hadits berikut ini:

Rasulullah Saw. bersabda,
“Barangsiapa yang mendapat kelapangan (kemampuan) untuk berkurban, namun tidak
berkurban, maka jangan hadir ke tempat salat kami.”
(H.R Hakim)

Dan sebab berkurban itu memiliki banyak keutamaan. Pahala
berkurban begitu sangat banyak. Bahkan Rasulullah Saw. menjelaskan setiap helai
rambut dan bulu hewan kurban itu dihitung pahala bagi orang yang berkurban. 

Baca Juga: Makna Qurban

Islam telah mengatur tata cara menyembelih hewan kurban.
Berikut merupakan tata cara menyembelih hewan kurban yang harus diperhatikan.

1. Menghadap kiblat

Diriwayatkan dalam hadits:

“Saya (Imam As-Syafii)
menyukai agar sembelihan dilakukan dengan menghadapkannya ke arah Kiblat.”
(H.R.
Al-Hawi: 15/94)

Seandainya lupa atau sengaja tidak membaca basmallah maka kurbannya
tetap sah. Akan tetapi jika sengaja tidak membaca basmallah hukumnya makruh.

2. Menghadapkan hewan
ke kiblat

Sebelum melakukan proses penyembelihan disunahkan untuk
menghadap ke arah kiblat bagi penjagal/penyembelih. Begitu juga hewan yang
disembelih disunahkan untuk dihadapkan ke kiblat.

3. Menajamkan pisau
jauh dari hewan

Hendaknya tidak mengasah pisau/pedang dihadapan hewan kurban,
karena khawatir bisa membuatnya berlari (takut), karena ada riwayat yang
menyebutkan bahwa dilarang mengasah pisau/pedang dihadapan hewan sembelihan.

4. Tidak menyembelih
hewan di depan hewan lain

Hendaknya tidak menyembelih hewan kurban persis dihadapan
hewan kurban lainnya, karena khawatir bisa membuatnya berlari (takut).

5. Mengucap basmallah

Dalam Mazhab Syafi’i disunahkan bagi penjagal kurban
(penyembelih hewan) untuk membaca basmallah sebelum menyembelih kurban.

Baca Juga: Doa Menyembelih Hewan Kurban

6. Menyembelih dengan
cepat

Hendaknya penyembelihan dilakukan dengan menggorokkan pisau
kedepan dan kebelakang dengan kuat dan cepat serta dengan pisau yang tajam.
Sesuai denagn hadits riwayat Ibn Al-Asy’as dari Syaddad bin Aus, Nabi Saw. bersabda:

 “Sesungguhnya Allah Swt.
sudah mewajibkan untuk segala sesuatu, jika kalian menyembelih maka perbaguslah
dalam penyembelihan, dan tajamkanlah pisau kalian, serta tenangkanlah hewan
sembelihannya.”

7. Dua saluran harus
putus

Dalam Mazhab Syafi’i ada 2 saluran yang wajib putus ketika
hewan disembelih. Yaitu saluran nafas (hulqum)
dan saluran makanan (marii’).

Sumber:
republika.co.id

Perasaan kamu tentang artikel ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0