Riba dan Kehidupan Muslim: Bagaimana Cara Menghindarinya?

oleh | Dec 3, 2024 | Inspirasi

Riba, yang berarti “tambahan” atau “pertumbuhan,” adalah salah satu praktik yang dilarang dalam Islam.

Dalam konteks ekonomi, riba merujuk pada keuntungan yang diperoleh dari bunga pinjaman atau transaksi yang tidak adil.

Riba berpotensi merugikan salah satu pihak, karena mengandung unsur ketidakadilan yang bertentangan dengan prinsip-prinsip Islam.

Nah, artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang riba dan cara menghindarinya. Untuk lebih jelasnya, yuk simak artikel berikut!

Hukum Riba dalam Islam

Riba diharamkan dalam Islam karena ia menciptakan ketidakadilan antara pihak yang terlibat dalam transaksi. Dalam Al-Quran surah Al-Baqarah: 275, Allah SWT berfirman:

وَاَحَلَّ اللّٰهُ الۡبَيۡعَ وَحَرَّمَ الرِّبٰوا​

“Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba”

Praktik ini dianggap sebagai bentuk eksploitasi, di mana pihak yang meminjamkan uang mendapatkan keuntungan tanpa bekerja atau memberikan nilai tambah.

Riba dalam Kehidupan Sehari-hari

Riba bisa muncul dalam berbagai bentuk dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya dalam transaksi pinjaman dengan bunga.

Jika seseorang meminjam uang dan harus membayar bunga, maka itu termasuk dalam kategori riba.

Selain itu, dalam sistem keuangan konvensional, banyak produk keuangan yang melibatkan bunga, seperti kartu kredit atau kredit konsumsi.

Nah, dalam Islam, kita diajarkan untuk menghindari segala bentuk transaksi yang melibatkan bunga, karena itu bertentangan dengan prinsip keadilan yang harus ada dalam setiap transaksi.

Cara Menghindari Riba

Ada beberapa cara yang bisa diterapkan untuk menghindari riba dalam kehidupan sehari-hari.

Salah satunya adalah dengan beralih ke sistem perbankan syariah yang tidak melibatkan bunga dalam transaksi finansial.

Selain itu, dalam berhutang, pastikan bahwa transaksi tersebut tidak melibatkan bunga atau keuntungan tambahan yang tidak adil.

Jika perlu pinjaman, carilah alternatif yang lebih sesuai dengan prinsip Islam, seperti pinjaman tanpa bunga atau pinjaman dari lembaga yang menerapkan prinsip syariah.

Kesimpulan

Itulah cara menghindari riba. Jadi, menghindari riba dalam kehidupan Muslim sangat penting untuk menjaga keadilan dalam transaksi ekonomi.

Menggunakan sistem perbankan syariah atau bertransaksi tanpa bunga adalah cara terbaik untuk tetap berada di jalan yang benar dan menghindari riba.

Nah, sekian artikel kali ini. Yuk, ikuti informasi seputar Islam lainnya bersama kami di  Rumah Zakat.

Perasaan kamu tentang artikel ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0