Sahabat, bencana gempa bumi adalah salah satu kejadian alam yang tidak dapat kita prediksi secara pasti. Namun, Islam mengajarkan kita untuk selalu bersiap siaga dan tawakal kepada Allah Swt.
Selain berdoa agar senantiasa dalam lindungan-Nya, kita juga perlu mengetahui langkah-langkah yang tepat untuk menghadapi gempa bumi. Berikut adalah beberapa tips penting yang wajib diketahui:
1. Tetap Tenang dan Jangan Panik
Ketika gempa terjadi, hal pertama yang harus Sahabat lakukan adalah tetap tenang. Panik hanya akan memperburuk keadaan. Tarik napas dalam-dalam dan pastikan untuk berpikir jernih dalam mengambil tindakan.
2. Segera Lindungi Diri
Jika Sahabat berada di dalam ruangan, cari tempat perlindungan yang aman, seperti di bawah meja yang kokoh. Lindungi kepala dengan tangan atau benda lain untuk menghindari cedera akibat reruntuhan.
3. Jauhi Kaca dan Benda Berat
Hindari berdiri di dekat jendela, cermin, atau benda berat seperti lemari yang bisa jatuh. Ini untuk mencegah bahaya dari pecahan kaca atau benda yang roboh.
Baca Juga: 7 Cara Menyelamatkan Diri dari Bahaya Gunung Meletus
4. Bergerak ke Ruang Terbuka Jika Memungkinkan
Jika berada di luar ruangan, cari area terbuka yang jauh dari gedung, pohon besar, atau tiang listrik. Gempa bumi dapat menyebabkan bangunan runtuh atau pohon tumbang, jadi jauhilah area tersebut untuk menghindari risiko tertimpa.
5. Matikan Sumber Api dan Listrik
Jika memungkinkan, matikan kompor, lilin, atau sumber listrik lainnya untuk menghindari potensi kebakaran akibat gempa. Rasulullah saw. juga mengingatkan agar kita selalu berhati-hati dengan api:
“Padamkan lampu (api) ketika kalian tidur…” (H.R. Bukhari dan Muslim).
6. Hindari Menggunakan Lift
Jika Sahabat berada di gedung bertingkat, jangan gunakan lift. Gunakan tangga darurat untuk evakuasi, karena lift bisa berhenti bekerja atau terjebak saat gempa terjadi.
7. Perhatikan Peralatan Darurat
Sahabat juga perlu mempersiapkan peralatan darurat seperti senter, air bersih, obat-obatan, dan makanan ringan. Persiapan ini penting untuk menghadapi situasi darurat setelah gempa.
8. Berdoa kepada Allah Swt.
Di tengah situasi genting, jangan lupakan doa. Mohon perlindungan kepada Allah Swt. agar diberi keselamatan. Misalnya membaca doa ini:
“Allahumma innii a-‘uudzubika min jahdil balaa-i, wa darakisy syaqaa-i, wa suu-il qadhaa-i, wa syamaatatil a’daa-i.”
Artinya:
“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari susahnya bala (bencana), hinanya kesengsaraan, keburukan qadha’ (takdir), dan kegembiraan para musuh.”
Baca Juga: Rekomendasi Sedekah di Akhir Tahun Untukmu
9. Tetap Waspada Terhadap Gempa Susulan
Setelah gempa utama, biasanya ada gempa susulan. Tetaplah di tempat yang aman dan hindari kembali ke bangunan yang sudah mengalami kerusakan.
10. Bantu Sesama yang Membutuhkan
Jika Sahabat dalam kondisi selamat, jangan ragu untuk membantu orang lain yang terluka atau terjebak. Rasulullah saw. bersabda:
“Barang siapa yang memudahkan kesulitan seorang mukmin, maka Allah akan memudahkannya di dunia dan akhirat.” (H.R. Muslim).
Sahabat, gempa bumi adalah salah satu ujian dari Allah Swt. yang mengingatkan kita untuk senantiasa bertakwa dan berserah diri kepada-Nya. Namun, sebagai manusia, kita juga wajib berusaha dan berikhtiar untuk menyelamatkan diri dan orang lain.
Semoga tips ini bermanfaat dan dapat membantu Sahabat menghadapi situasi darurat dengan lebih siap dan sigap.
Rumah Zakat mengajak Sahabat untuk bersedekah secara rutin sebagai amal kebaikan setiap hari. Bersedekah selain bisa mengundang keberkahan dan mendatangkan pahala dari-Nya, sedekah pun rupanya bisa menolak bala dan bencana.
Klik di sini untuk memilih program sedekah bersama Rumah Zakat.
