[:ID]JEMBER. Sabtu, (15/07) Relawan Rumah Zakat Jember kembali melaksanakan aksi Borong dan Berbagi. Kegiatan tersebut berlangsung pada pukul 18.30 WIB, relawan menghampiri seorang nenek penjual kacang rebus di sudut alun-alun Kota Jember. Saat relawan menghampiri nenek tersebut, dagangannya terlihat masih banyak. Nenek tersebut bernama Mbah Yah.
Mbah Yah bertempat tinggal di Kalisat, Jember. Jarak dari rumahnya ke alun-alun sangat jauh dan setiap harinya ia menggunakan ojek. Mbah Yah baru pulang ke rumahnya setelah shubuh, karena ia berjualan di malam hari. Terkadang, ia menginap di warung penjual makanan dekat alun-alun.
Penghasilan Mbah Yah bisa mencapai 100 ribu per hari jika sedang ramai. Tapi sayangnya, dagangan Mbah Yah jarang laku semua. Saat ditemui relawan Rumah Zakat, dagangannya masih terdapat 2 karung kacang rebus. Melihat seperti itu, penjual yang berada di dekat Mbah Yah merasa empati terhadapnya, sehingga ada beberapa penjual mainan yang membantu Mbah Yah menjual kacangnya. Mereka melakukan itu dengan sukarela.
Mbah Yah hidup sendiri di rumahnya, suaminya sudah meninggal, anak dan cucunya sudah mempunyai rumah sendiri, dan hanya bisa menjenguk Mbah Yah saat lebaran. Nenek yang sudah hampir 15 tahun berjualan kacang ini terlihat matanya berkaca-kaca saat relawan membeli beberapa dagangan Mbah Yah dengan uang yang lebih. “Terima kasih, Nak. Semoga dengan bantuan ini saya lancar usahanya. Dapat derajat tinggi dan jadi orang yang punya kedudukan tinggi.” ungkapnya.
Newsroom/Dian Ekawati
Jember [:]