BIANGLALA SUPERINFAK SEMARANG

oleh | Mar 2, 2011 | News

SEMARANG. Kelahiran kembali (Reborn) Superinfak Rumah Zakat ternyata memberikan banyak cerita bagi tim Superinfak Cosultant (SICO) Semarang yang sudah eksis sejak sepekan terakhir, Senin (28/2). Tim yang beranggotakan 6 orang dan dikomandani Charles Pramuditha ini menjumpai pengalaman seru, haru, bahkan mengagetkan.

Proses rekrutmen Superinfak Cosultant (SICO) Leader cukup singkat. Pendaftaran lamaran sampai pada proses fit and proper test dan dinyatakan lolos, dilakukan dalam waktu hanya beberapa jam. Takhanya itu, seleksi dilakukan langsung oleh Nur Efendi, Chief Funding Officer Rumah Zakat. Pada seleksi kali itu, Nur Efendi menyeleksi para kandidat bersama Nur Rakhmatika Azizah, Funding Improvement & Development Departement head.

Rekrutmen pun berlanjut hingga terpilih 5 Superinfak Consultant (SICO) yang siap menggawangi suksesnya Superinfak di Semarang. Salahsatunya adalah Arif Shobirin (29), begitu bergabung sebagai SICO, Arif langsung mencoba tune-in dengan manah barunya. Dengan penuh semangat salama sepekan terakhir dirinya memperkenalkan Philantropy Centre Rumah Zakat dari fotocopy centre hingga warung makan. “Ada beberapa yang curiga, dikira hanya bohongan. Ada juga yang menolak, karena sudah terlalu banyak kotak infak di warungnya. Namun, inilah bagian dari perjuangan,” ujar Arif.

Pengalaman berbeda dialami oleh Edi Sayogi (26). Pejuang asal Kudus ini dalam sepekan pertamanya mengemban amanah sebagai SICO, sudah menemukan harta karun terpendam dari Philantropy Centre (PC) Publik yang “tertanam” dalam sebuah fotocopy center. “Lumayan isinya, dan kata yang jaga fotocopy sudah tidak diambil bertahun-tahun,” ujar Edi. Saat itu Edi pun mengganti Philantropy Centre (PC) lama tersebut dengan yang baru. “Alhamdulillah pegawainya masih mau dititipi Philantropy Centre (PC) Rumah Zakat,” ujar Edi. Setiap hal baru, selalu membawa dinamika baru, cerita baru, dan harapan baru untuk terus berbenah dan belajar. “Semoga kesuksesan selalu membersamai perjuangan kita dalam memberdayakan umat.” ujar Edi.***
Newsroom/Muhammad Zahron
Semarang

Perasaan kamu tentang artikel ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0