BETULKAH DOSA DILIPATGANDAKAN DI BULAN RAMADHAN?

oleh | Apr 14, 2023 | Inspirasi

Hendaknya kita berhati-hati apabila melakukan dosa dan maksiat
di bulan Ramadhan yang merupakan bulan yang mulia. Karena melakukan dosa dan
maksiat di bulan Ramadhan juga dilipatgandakan sebagaimana pahala yang
dilipatgandakan di bulan Ramadhan (Semoga Allah menjaga kita di bulan
Ramadhan).

Dalam kitab Mathalib Ulin Nuha disebutkan oleh Musthafa bin
Saad Al-Hambali bahwa kebaikan dan dosa bisa dilipatgandakan pada waktu dan tempat
yang mulia. Beliau berkata,

“Kebaikan dan keburukan (dosa) dilipatgandakan pada tempat
yang mulia seperti Mekkah, Madinah, Baitul Maqdis dan di masjid. Pada waktu
yang mulia seperti hari Jumat, bulan-bulan haram dan Ramadhan.” [Mathalib Ulin
Nuha 2/385]

Ibnu Muflih menjelaskan dan membuat bab terkait hal ini,

“Bab Tambahan dosa sebagaimana tambahan pahala pada waktu
dan tempat yang mulia.” [Al-Adabus Syar’iyyah hal. 415]

Demikian juga penjelasan dari Syaikh Abdul Aziz bin Baz,
beliau berkata:

“Karena bulan Ramadhan memiliki kedudukan yang mulia dan
pahala ketaatan apabila dilakukan pada saat itu besar dan dilipatgandakan,
demikian juga dosa maksiat, lebih dahsyat dan lebih besar dosanya dibandingkan
(apabila dilakukan) pada bulan lainnya.”

Baca Juga: Hal-Hal yang Diperbolehkan Ketika Berpuasa

Apabila ada yang bertanya, bukankah ada ayat yang menyatakan
bahwa kebaikan dilipatgandakan sedangkan dosa dibalas sesuai kadarnya. Allah
berfirman,

“Barangsiapa membawa
amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat amalnya; dan
barangsiapa yang membawa perbuatan jahat maka dia tidak diberi pembalasan
melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya
(dirugikan).” (QS. Al-An’am: 160)

Terkait dengan ayat tersebut, sebagian ulama menjelaskan
bahwa yang dilipatgandakan adalah kualitasnya azab dan balasannya, bukan jumlah
dosanya. Sebagaimana yang dijelaskan oleh Musthafa bin Saad Al-Hambali:

“Berdasarkan perkataan Ibnu Abbas dan Ibnu Mas’ud terkait
dengan pelipatgandaan dosa: Maksudnya adalah dilipatgandakan kualitasnya bukan
kuantitasnya (dosa menjadi besar bukan menjadi banyak jumlahnya dengan dilipatgandakan,
pent).” [Mathalib Ulin Nuha 2/385]. Wallohu’alam
bishawab.

Sumber: muslim.or.id

Perasaan kamu tentang artikel ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0