MEDAN. SD Juara Rumah Zakat Cabang Medan menggelar pembagian raport Jumat (23/12) di Jl. Sei Bekala No. 2 Medan. Pembagian rapot di SD Juara tentunya berbeda dengan SD yang lainnya karena di pembagian raport SD Juara, para guru memberikan banyak hadiah bagi siswanya yang berprestasi. Total hadiah yang diberikan kepada para Siswa SD Juara sebanyak 78 Hadiah dengan kategori prestasi akademik dan non akademik.
“Prestasi akademik yang diberikan berdasarkan prestasi bidang studi yang dimiliki para siswa juara yang diambil dari setiap kelas dari kelas 1-6 dengan 12 bidang studi yang dipelajari. Sedangkan prestasi non akademik dilihat dari keseharian anak tersebut untuk merubah prilakunya menjadi yang terbaik diantara teman-temannya, serta perubahan sikap yang dimiliki anak tersebut untuk merubah perilaku buruknya menjadi baik,” ujar Efriani PKS Kurikulum.
Pada pembagian raport kali ini dihadiri juga oleh Drs. Hj. Syarifah Hanum selaku Pengawas Sekolah Kecamatan Medan Baru dan Ronio Romantika, SE Head of Region Sumatera. “Saya sangat mendukung dan terkejut ada sekolah yang memberikan hadiah bagi siswanya berdasarkan bidang studi, karena selama ini yang saya ketahui juara kelas itu berdasarkan seluruh prestasi akademik siswa tersebut yang biasanya hanya diurut dari 1 sampai 10 dan tidak banyak sekolah yang memberikan hadiah kepada siswa atas prestasi siswa tersebut,” ungkap Syarifah.
“Saya sangat senang mendapat hadiah dari bapak dan ibu guru atas prestasi saya sebagai juara bahasa Inggris, ini dapat memotivasi saya untuk terus belajar lebih giat lagi dan mempertahankan prestasi saya,” kata Rizky Arsya Putri, siswa Kelas 5. Hal yang lebih menarik lagi, penyerahan hadiah ini tidak langsung diserahkan oleh para guru namun diserahkan oleh para orang tua siswa. Para orang tua tersebut dipanggil satu persatu untuk memberikan hadiah kepada anaknya sehingga orang tua pun dapat merasa bangga bisa memberikan hadiah kepada anaknya. Siswa yang mendapat hadiah juga bangga menerima hadiah dari orang tuanya. Kini Sekolah Dasar Juara gratis ini telah memiliki 6 kelas dengan jumlah siswa yang dimiliki sebanyak 144 siswa yang berasal dari masyarakat kurang mampu. ***
Newsroom/Muhammad Anggara Mansyursyah
Medan
