[:ID]
Rianti (7th) anak pertama dari 2 bersaudara dari pasangan Empi dan Nawiyah. Tinggal di kampung Gegeneng RT 02/01 Desa Suka Dalem, Kecamatan Waringin Kurung Serang.
Keluarga Rianti selalu bahagia di saat mereka bersama sama walau keadaan sedang menghimpit akan tetapi dengan semuanya berkumpul hati begitu senang, demikian pengakuan dari ibu Nawiyah.
Suasana itu berubah menjadi pilu semenjak dua minggu yang lalu Bapaknya Rianti berpulang ke Rahmatulloh meninggalkan semuanya, meninggalkan kenangan manis bersama keluarganya. Empi menghembuskan nafas terakhir setelah mengalami kecelakaan.
“kenapa begitu cepat pak anak-anak kita masih kecil-kecil butuh kasih sayang darimu” ucap Nawiyah waktu itu. Kini Nawiyah berjualan sayuran untuk membiayai kebutuhan anak-anaknya terkadang jualan Nawiyah tak laku bahkan banyak yang hutang (bayar nanti).
” Semua ini hanya cobaan kita harus kuat dan sabar ” kata Nawiyah kepada Rianti.
Rianti sehari-harinya bersekolah di SDN Gegeneng dilingkungannya. Rianti rajin bersekolah dan bercita-cita ingin menjadi Polisi.
Tiga hari yang lalu, Rianti diajak jalan-jalan oleh Rumah Zakat untuk makan bersama di Rumah Makan Saung Grogol dilanjut dengan belanja alat tulis di toko salemba dan nobar di Studio 21 Ramayana Cilegon. Cukan hanya diajak jalan-jalan Rianti juga mendapatkan santunan saat pulang.
“terima kasih donatur, saya senang diajak nonton dan jajan perlengkapan sekolah”. Ucap Rianti.
Sumber: Anak Juara[:en]Rianti (7th) the first child of 2 brothers from the couple Empi and Nawiyah. Living in the village of Gegeneng RT 02/01 Suka Dalem Village, Waringin Kurung Serang District.
Rianti’s family is always happy when they are together even though the situation is being squeezed but with all the assembled heart so happy, so the confession of mother Nawiyah.
The atmosphere changed to pained since two weeks ago His father Rianti passed away, leaving sweet memories with his family. Empi last breath after an accident.
“why so fast pack our children still need the little love from you,” said Nawiyah at that time. Now Nawiyah sells vegetables to finance the needs of her children sometimes selling unsuccessful Nawiyah even a lot of debt.
“All this is just a trial we must be strong and patient,” said Nawiyah to Rianti.
Rianti attended school every day at SDN Gegeneng environment. Rianti diligently attended school and aspired to become Police.
Three days ago, Rianti was invited to take a walk by Rumah Zakat to eat together at Saung Grogol Restaurant followed by stationery shopping at Ramayana salemba shop and watch together at Studio 21 Cilegon.
“Thank you donatur, I am happy to be invited to watch and snack school supplies”. Ucap Rianti.
Source: Anak Juara[:]
