GAZA – (12/10) 5 hari paska memanasnya konflik
kemanusiaan Palestina, menurut data kementrian Kesehatan Palestina sudah
menelan korban 1100 jiwa meninggal dunia yang diantaranya 326 anak-anak. 5339
jiwa luka-luka yang diantaranya 1961 anak-anak dan perempuan.
263.000 jiwa harus mengungsi ke tempat aman. Sementara itu
menurut informasi kementrian perumahan Palestina dilaporkan bahwa 17.258 rumah
hancur.
Setelah di hari ketiga paska memanasnya konflik kemanusiaan
Palestina, Rumah Zakat telah menyalurkan makanan siap saji untuk pengungsi di
Gaza.
Kini, bertempat di Yarmouk dan wilayah Omar Al Mokhtar Gaza
kami turut kembali menyalurkan bantuan dari warga Indonesia berupa 520 paket
hotmeal siap saji untuk para pengungsi anak-anak, lansia dan kelompok miskin
lainnya disini.
Bantuan ini dirasa masih terasa kurang, karena ribuan jiwa
masih membutuhkan bantuan lainnya karena keadaa Palestina makin menghawatirkan,
tak ada listrik, bahan bakar, keterbatasan makanan, hingga keterbatasan alat
kesehatan dan obat-obatan
Newsroom
Amri Rusdiana
