TANGERANG. Sebanyak 107 Kepala Keluarga (KK) di RW 08 Perumahan Periuk Damai, Kelurahan Periuk, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang terendam banjir akibat meluapnya Situ Bulakan. Luapan air Situ Bulakan itu diakibatkan guyuran hujan sejak Sabtu 27 Februari 2016 malam.
Ke-107 KK itu di antaranya 16 KK dari RT 01, enam KK dari RT 02, sembulan KK dari RT 03, 40 KK dari RT 04, dan 36 KK dari RT 05. Ketinggian air bervariasi antara 30 cm hingga 1,5 m. Sebagian warga terpaksa mengungsi selama lebih kurang sepekan di Masjid Al-Jihad yang berada tidak jauh dari perumahan tersebut.
Iskandar, Relawan RZ Tangerang menuturkan, “Selama para warga mengungungsi, kami standby secara bergiliran 24 jam di posko Siaga Banjir yang didirikan oleh BPBD Tangerang, mulai dari hari Senin sampai hari Minggu (06/03) dimana posko ini akan ditutup,” tuturnya.
Ragam aksi dilaksanakan, mulai dari tenaga administrasi pencatatan bantuan yang masuk dan keluar di posko, trauma healing untuk adik-adik dipengungsian, cek kondisi tinggi air, berbagi nasi bungkus dan sebagainya. Banyak bantuan yang masuk di posko, mulai dari isntansi pemerintahan, ibu-ibu pengajian, kalangan pelajar hingga supporter The Jack Mania.
“Hari terakhir menjaga posko banjir Villa Mutiara Pluit, bersama BHABINKAMTIBMAS Polsek Jatiuwung: tempat baru, keluarga baru, Ilmu baru, pengalaman baru! Terima kasih kepada seluruh pihak manapun yang turut membantu korban banjir dari materi, tenaga, maupun waktu semoga apa yang kita lakukan dicatat sebagai amal ibadah oleh Allah SWT,” Tutup Iskandar.***
Newsroom/Iskandar
Tangerang