Ghibah, dalam ajaran Islam merupakan salah satu perilaku
yang sangat dihindari karena memiliki dampak yang sangat buruk baik bagi
pelakunya maupun bagi orang yang menjadi sasaran ghibah.
Meskipun kebanyakan orang sadar akan larangan ghibah, masih
ada bahaya-bahaya dari perilaku ini yang sering kali tidak disadari atau
diabaikan oleh banyak orang. Lalu, apa sajakah bahaya ghibah? Berikut
uraiannya!
1. Menggerogoti
Keutuhan Hati
Ghibah tidak hanya merusak hubungan antar sesama manusia,
tetapi juga merusak keutuhan hati seseorang. Saat seseorang terlibat dalam
ghibah, mereka secara tidak langsung terlibat dalam perbuatan yang merusak
kebersihan dan kebaikan hati mereka sendiri.
Proses mengomentari dan merendahkan orang lain secara
diam-diam dapat mengubah persepsi seseorang terhadap orang lain dan bahkan
terhadap diri mereka sendiri.
2. Menimbulkan Fitnah
dan Pertengkaran
Ghibah sering kali menjadi sumber fitnah dan pertengkaran di
antara masyarakat. Ketika seseorang mempercayakan rahasia orang lain atau
mengungkapkan kelemahan mereka kepada orang lain, hal ini dapat menghasilkan
rumor yang tidak benar dan menyebabkan konflik di antara orang-orang yang
terlibat.
Fitnah dapat menghancurkan reputasi seseorang dan mengganggu
hubungan sosial yang sudah dibangun dengan susah payah.
3. Meningkatkan
Kesenjangan Sosial
Praktik ghibah dapat memperburuk kesenjangan sosial di
masyarakat. Ketika seseorang terus-menerus memandang rendah atau mengkritik
pihak lain, mereka secara tidak langsung memperkuat stereotype negatif yang mungkin ada di dalam masyarakat. Hal ini
bisa menyebabkan perpecahan dan ketidakharmonisan di antara komunitas.
Baca Juga: Nikmatnya Menjaga Lisan
4. Membawa Dosa yang
Berat
Dalam Islam, ghibah dianggap sebagai salah satu dosa besar
yang berpotensi menghancurkan amal baik seseorang. Rasulullah saw. pernah
menggambarkan ghibah sebagai memakan daging saudara yang masih hidup.
Dosa dari ghibah dapat menghalangi seseorang dari
mendapatkan kebaikan dan berkah dalam kehidupan mereka, serta dapat menyebabkan
sengsara di akhirat kelak.
5. Melemahkan
Solidaritas Umat
Ghibah juga dapat melemahkan solidaritas umat dan
memperlemah kesatuan dalam masyarakat. Solidaritas dan persatuan umat merupakan
nilai-nilai yang sangat dijunjung tinggi dalam ajaran Islam.
Praktik ghibah dapat mengganggu keharmonisan antar sesama
muslim dan merusak ikatan kebersamaan yang seharusnya dijaga dengan baik.
Pencegahan dan
Penanggulangan Ghibah
Untuk menghindari bahaya ghibah, penting bagi setiap muslim
untuk selalu berhati-hati dalam percakapan mereka, menjaga lidah dari ucapan
yang dapat menyakiti orang lain, serta menghargai kehormatan dan privasi
sesama.
Menyadari dan memahami dampak negatif dari ghibah adalah
langkah awal untuk menghindari perilaku tersebut. Memperbanyak zikir, berdoa,
dan meminta perlindungan Allah Swt. juga merupakan langkah yang sangat
dianjurkan dalam menjaga diri dari terjerumus dalam perbuatan ghibah.
Baca Juga: Baca Tulisan Ini Jika Sedang Malas Membaca Al-Qur’an
Dengan menjaga diri dari ghibah, kita tidak hanya melindungi
diri sendiri dari dosa besar, tetapi juga turut serta dalam membangun
masyarakat yang lebih harmonis, saling menghormati, dan penuh dengan kasih
sayang sesuai dengan ajaran Islam yang mulia.
Itulah penjelasan seputar bahaya ghibah yang perlu kita
ketahui sehingga bisa menghindarkan kita dari perilaku ghibah. Semoga kita pun
bisa menjaga lisan kita dengan baik. Aamiin.
Jangan lupa untuk berinfak melalui infak.id dari Rumah Zakat.
Melalui infak.id, maka Sahabat bisa berinfak harta dengan mudah, cepat, dan
praktis. Yuk klik infak.id untuk berinfak hari ini!