Berpuasa Ramadan merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang
telah mencapai balig dan berakal. Kewajiban berpuasa di bulan Ramadan ini ada
dalam surah Al-Baqarah ayat 183 berikut ini:
“Wahai orang-orang
yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang
sebelum kamu agar kamu bertakwa.”
Di dalam hadis, Rasulullah saw. pun bersabda, “Barangsiapa yang berpuasa Ramadan karena
iman dan mengharap pahala dari Allah, maka akan diampuni dosa-dosanya yang
telah lalu.” (H.R. Bukhari, Muslim, Tirmidzi, An-Nasa’i, dan lainnya).
Tujuan Melakukan
Puasa Ramadan
Puasa di bulan Ramadan tidak hanya menahan lapar dan dahaga
semata, akan tetapi ada tujuan besar yang terkandung di dalamnya.
Setiap muslim seharusnya memahami tujuan berpuasa Ramadan
agar tidak menyia-nyiakan puasa Ramadan yang hanya hadir selama setahun sekali
ini.
Lalu, apa sajakah tujuan melakukan ibadah puasa Ramadan?
1. Meraih Derajat Takwa
Siapa yang tidak ingin mendapat gelar takwa dari Allah Swt.?
Tentulah setiap muslim menginginkannya. Dan dengan berpuasa di bulan Ramadan,
maka seorang muslim bisa merih derajat takwa tersebut.
Mengapa berpuasa Ramadan bisa membawa muslim pada ketakwaan?
Kita perlu mengetahui terlebiah dahulu bahwa makna takwa ialah berusaha
menjauhkan diri dari larangan Allah Swt. dan menjalankan apa yang
diperintahkan-Nya.
Dengan berpuasa sebulan penuh di bulan Ramadan, maka seorang
muslim dilatih untuk menjadi pribadi yang bertakwa. Puasa yang dikerjakannya
menjadi perisai dari perbuatan-perbuatan buruk dan menjadi motivasi tersendiri
untuk berbuat banyak kebaikan.
2. Mematuhi Perintah Allah Swt.
Karena berpuasa Ramadan bersifat wajib, maka dengan berpuasa,
seorang muslim telah mematuhi perintah Allah Swt. Ia telah taat terhadap ajaran
agama Islam. Sehingga ia akan mendapatkan bonus kedekatan dan ketenangan batin
dengan Allah Azza wa Jalla.
3. Agar Jiwa Menjadi Bersih
Tujuan lainnya dari berpuasa Ramadan adalah agar jiwa
menjadi bersih (tazkiyatun nafs).
Dengan melatih diri menahan lapar dan haus beserta segala nafsu lainnya, maka
diharapkan jiwa setiap muslim pun akan menjadi bersih. Manfaat selanjutnya, ia
pun bisa mengendalikan diri dan menjauhkan dari pikiran serta perbuatan yang
bisa menggelincirkan pada kemaksiatan.
4. Menyehatkan Fisik dan Psikis
Banyak penelitian medis yang menyatakan bahwa berpuasa di
bulan Ramadan memiliki dampak yang baik pada kesehatan tubuh. Tak hanya
menyehatkan organ pencernaan, berpuasa pun bisa mengontrol gula darah,
kolesterol, dan berbagai organ tubuh lainnya.
Bahkan, berpuasa Ramadan pun bisa menyehatkan psikis atau
kejiwaan seorang muslim. Dengan berpuasa Ramadan, maka seorang muslim akan
memiliki jiwa rabbani atau ketuhanan yang
membuatnya lebih damai dan melandaskan segala karakter kepada Al-Qur’an dan hadis.
5. Sebagai Bentuk Syukur kepada Allah Swt.
Selama hidup di dunia, banyak nikmat yang telah diberikan
oleh Allah Swt. Maka, dengan berpuasa Ramadan, maka sejatinya setiap muslim
sedang bersyukur kepada Rabb-Nya.
Selain itu, dengan berpuasa Ramadan, setiap muslim pun
belajar untuk memahami bagaimana penderitaan muslim lainnya yang hidup dalam
kondisi keterbatasan dan serba kekurangan. Misalnya dengan memahami kondisi yang
terjadi pada masyarakat Palestina.
Di bulan Ramadan yang penuh berkah ini, banyak aktivitas
ibadah yang bisa ditingkatkan untuk meraih derajat takwa. Salah satunya adalah
dengan bersedekah kepada masyarakat Palestina yang sedang dilanda kondisi
kritis akibat genosida Israel.
Rumah Zakat siap menerima dan menyalurkan sedekah Palestina
dari Sahabat. Klik di sini untuk memulai bersedekah untuk Palestina.