Dabbah merupakan salah satu dari banyak tanda-tanda besar
yang menandai kedekatan hari kiamat, seperti yang dijelaskan dalam berbagai
sumber Islam, termasuk yang dijelaskan oleh Imam Ibnu Katsir. Dalam tulisan
ini, kita akan menggali makna dari Dabbah serta signifikansi kehadirannya
sebagai salah satu pertanda akhir zaman yang disebutkan dalam Al-Qur’an dan hadis.
Apa Itu Dabbah?
Dabbah berasal dari kata dalam Bahasa Arab yang secara
harfiah berarti binatang melata atau makhluk yang merayap. Dalam konteks
esoteris dan eschatologi Islam, Dabbah merujuk pada makhluk yang memiliki peran
penting dalam mengumumkan datangnya hari kiamat. Kehadirannya akan menjadi
salah satu peristiwa yang mengejutkan dan mengguncangkan seluruh umat manusia.
Imam Ibnu Katsir, seorang ahli tafsir terkenal dari abad
ke-14, menyebutkan bahwa Dabbah adalah makhluk yang akan muncul menjelang hari kiamat.
Dia mengutip berbagai hadis dari Nabi Muhammad saw. yang menjelaskan tentang
sifat, penampilan, dan peran Dabbah dalam akhir zaman. Menurut penafsiran
beliau, Dabbah akan datang untuk menegaskan bahwa saatnya hari kiamat sudah
dekat dan tidak ada lagi yang dapat menahannya.
Dabbah Merupakan
Tanda Hari Kiamat
Huru-hara Hari kiamat merupakan serangkaian peristiwa besar
yang akan terjadi sebelum hari kiamat, termasuk munculnya Dabbah. Menurut
hadis-hadis yang diriwayatkan, Dabbah akan muncul diantara tanda-tanda besar lainnya
seperti kembalinya Nabi Isa a.s. untuk mengakhiri kezaliman di dunia, serta
keluarnya Yakjuj dan Makjuj yang telah terkunci
di balik tembok yang dibangun oleh Zulkarnain.
Baca Juga: Kumpulan Ayat Al-Qur’an yang Menggambarkan Dahsyatnya Hari Kiamat
Secara simbolis, kehadiran Dabbah juga dapat diartikan
sebagai metafora dari kehancuran dan perubahan besar yang akan terjadi di alam
semesta sebelum hari kiamat. Makhluk ini akan membawa pesan yang sangat jelas
bagi umat manusia bahwa dunia ini tidak akan berlangsung selamanya dan
kehidupan akhirat adalah tujuan utama yang harus dipersiapkan.
Dalam konteks pengajaran dan hikmah, tanda-tanda hari kiamat,
termasuk Dabbah, mengingatkan umat manusia akan pentingnya persiapan spiritual
dan moral. Sebagai umat muslim, kita dianjurkan untuk meningkatkan amal ibadah,
memperbaiki akhlak, dan menjaga kualitas iman sebagai persiapan menghadapi
akhir zaman yang penuh cobaan.
Kesimpulan
Dengan demikian, kehadiran Dabbah sebagai tanda-tanda hari kiamat
mengajarkan kita untuk senantiasa berada dalam ketaatan kepada Allah Swt.,
memperbaiki hubungan dengan sesama, dan mempersiapkan diri secara keseluruhan
untuk menghadapi saat-saat yang tidak terhindarkan ini. Semoga pengetahuan
tentang tanda-tanda hari kiamat ini memberikan kita motivasi untuk selalu
berbuat baik dan menggapai kebahagiaan di dunia dan akhirat.
Sahabat, mari berinfak setiap hari bersama infak.id dari
Rumah Zakat. Mulai dari 1.000 rupiah, Sahabat sudah bisa berinfak bersama
infak.id. Yuk, mari berinfak!
