APA ITU BERKAH?

oleh | Jun 26, 2023 | Inspirasi

Sering kita mendengar orang mendoakan keberkahan. Misalnya, “Semoga
usianya tambah berkah ya!” atau “Semoga usianya berkah!” dan doa-doa lainnya
yang mengandung kata berkah. Berkah ini rasanya erat dan dekat sekali dengan
kehidupan kita. Lalu, sebenarnya apa itu berkah? Apa esensi yang bisa kita
pelajari dari sebuah keberkahan?

Kata berkah dalam Bahasa Indonesia diambil dari Bahasa Arab ‘baraka”,
sementara dalam bentuk jamak menjadi ‘barakat’ yang artinya rahmat, kasih
sayang, atau nikmat. Dikutip dari Ensiklopedia Tasawuf, Imam Al-Ghazali
mengatakan bahwa berkah atau barokah itu artinya bertambahnya kebaikan.

Kebaikan di sini bisa berupa berkah material atau spiritual.
Mereka yang mendapat keberkahan akan mendapat limpahan kebaikan dan petunjuk
dari Allah Swt. Kebaikan dan petunjuk yang didapatkan oleh orang yang diberkahi
Allah Swt. sifatnya menular kepada orang lain (tak hanya bagi dirinya sendiri).
Sehingga orang lain pun akan mendapatkan manfaat atau kebaikan dari keberkahan.

Baca Juga: Apakah Berkurban Itu Harus Dilaksanakan Tiap Tahun?

Berkah tak selalu berkaitan dengan kuantitas, akan tetapi
lebih pada kualitas. Misalnya, seorang suami yang mencari nafkah dengan cara
yang halal. Ia menggunakan harta yang didapatkannya itu untuk memberi makan,
minum, pakaian, hingga tempat berteduh untuk anak serta istrinya. Meski misalnya
harta yang didapatkan tidak banyak, tapi dari hartanya itu anak dan istrinya
menjadi pribadi yang saleh serta salehah, rajin beribadah, sehat, dan bergaul
dalam lingkungan yang baik. Nah, itulah yang dinamakan keberkahan, yakni berkah
dalam hal harta nafkah.  

Berbeda misalnya dengan harta nafkah yang dicari dari jalan
yang batil serta haram. Anak istrinya lalu berkelakuan buruk, bahkan terjerumus
dalam pergaulan bebas serta obat-obatan terlarang. Kehidupan dalam keluarga
tidak bahagia dan sering mengalami pertikaian. Itulah tanda harta nafkah yang
tidak berkah. Tentu harus diperbaiki agar keberkahan dari Allah Swt. bisa hadir
dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: Benarkah Utang Semasa Hidup Dibawa Mati?

Lalu, bagaimanakah ciri-ciri orang yang mendapatkan
keberkahan dari Allah Swt.? Merangkum dari berbagai sumber, berikut ciri-ciri
yang bisa kita pelajari. Semoga bisa membuat kita termotivasi untuk menjadi
orang yang berjuang mendapatkan keberkahan hidup dari Allah Swt.

1. Orang yang hidupnya berkah itu selalu
bahagia ketika taat kepada Allah Swt.

Mereka yang akan mendapat keberkahan dari
Allah Swt. selalu merasa nyaman, senang, dan bahagia ketika melakukan ketaatan
kepada Allah Swt. Misalnya, ketika dia bersedekah, maka hatinya diliputi
ketenangan. Tenang  di sini muncul karena
niatnya satu, hanya untuk mencari rida dari Allah Swt.

“Barang
siapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia
melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam” (Q.S. Al-An’am: 125)

Dari ayat di atas dapat kita Tarik kesimpulan
bahwa orang yang akan diberi petunjuk oleh Allah Swt. (salah satunya dalam hal
keberkahan hidup), maka ia akan dilapangkan hatinya, diberikan rasa nyaman
tanpa tekanan, dan dimudahkan geraknya dalam melakukan kebaikan. Kebaikan ini
banyak ragamnya, bisa dalam bentuk harta, tenaga, ilmu, hingga pemikiran.

2. Bersabar ketika menghadapi ujian hidup

Orang yang mendapatkan keberakahan dari
Allah Swt. adalah orang yang pandai bersabar ketika dihadapkan dalam cobaan
kehidupan. Cobaan di sini juga banyak macamnya. Entah cobaan dalam hal
kesehatan, keuangan, pasangan, anak, keluarga besar, hingga lingkungan.

Bahkan, sesuatu hal yang terasa nikmat
misalnya harta yang banyak, pekerjaan yang bagus, hingga ilmu yang luas pun
merupakan ujian hidup. Hanya orang-orang yang sabar serta bersyukur yang mampu
melewati ujian kehidupannya dengan baik. Maka, Allah Swt. pun akan memberikan
keberkahan pada hidupnya.

Baca Juga: Kurban untuk Diri Sendiri atau Orangtua Dulu Ya?

“Hai
orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan
tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah,
supaya kamu beruntung” (Q.S. Ali Imran: 200)

3. Istikamah

Ciri-ciri orang yang mendapatka keberkahan
selanjutnya adalah istikamah. Maksudnya, ia akan tetap menebar kebaikan
meskipun misalnya ia tidak mendapat sambutan yang baik dari masyarakat. Ia pun
tetap ikhlas karena yang dituju bukan pujian dari manusia, melainkan kasih
sayang dan keridaan dari Allah Swt.

 

 

Perasaan kamu tentang artikel ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0