YOGYAKARTA. Tim Mobil Klinik Sehat Keliling Indosat melakukan aksi siaga sehat untuk warga di lereng Merapi, Selasa (18/1). Aksi kali ini dalam rangka pemulihan pasca bencana tragedi Merapi. Lokasi yang dipilih, adalah lokasi yang parah karena terjangan erupsi Merapi, yaitu desa Srumbung, Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang. Lokasi ini merupakan salah satu desa yang lokasinya tepat berada di lereng Merapi, sehingga pada waktu erupsi Merapi terjadi terkena dampak yang sangat berarti.
Pada kesempatan ini, tim Mobil Klinik Sehat Keliling Indosat membawa personil yang berpengalaman untuk dikerahkan ke desa Srumbung. Tim ini terdiri: Affan T (korlap), dr. Udin dan dr. Nani (dokter), Ratna dan Fifit (paramedis), Rohana, Aghari, Ari dan Sigit (Apoteker), Andre (Admin) dan Rais (Driver). Aksi dimulai dengan breafing yang dipimpin oleh Karsono untuk memberikan pengarahan terkait aksi dan pembagian tugas yang akan dilaksanakan di lapangan. Dilanjutkan mempersiapkan peralatan yang dibutuhkan dan mengecek kekurangan yang masih tertinggal. Setelah semua personil mengetahui tugas dan amanahnya masing-masing, pada jam 07.00 WIB dilakukan pemberangkatan dengan menggunakan Mobil Klinik Sehat Keliling atau biasa disapa Monik Indosat, selanjutnya tim ini berangkat ke lokasi tujuan yang berjarak cukup jauh.
Saat tiba dilokasi, warga tidak menyia-nyiakan kesempatan ini, yaitu mendapatkan pemeriksaan oleh dokter, pengobatan dan mendapatkan obat. Pelayanan diberikan secara gratis. Aksi kali ini, ditambah dengan program pemberian makanan tambahan atau biasa disebut PMT, diperuntukkan untuk balita yang masih membutuhkan tambahan gizi. Karena tidak bisa dipungkiri, ketika terjadi erupsi merapi dan setelah kejadian merapi, para orang tua agak sedikit mengabaikan kesehatan ataupun kebutuhan gizi para balitanya. Sehingga dengan adanya PMT ini harapannya mampu memberikan asupan tambahan gizi kepada para balita.
Sewaktu kegiatan dilaksanakan, cuaca di desa Srumbung terlihat cerah, sehingga mampu menjadi faktor pendukung suksesnya aksi pelayanan kesehatan kepada warga masyarakat setempat. Alhamdulillah, aksi siaga sehat berjalan dengan baik dan lancar. Antusias masyarakat pun tinggi, dengan banyaknya peserta yang mengikuti aksi ini. Tercatat setidaknya ada 151 penerima manfaat. Mereka terdiri dari 8 pasien balita, 4 pasien anak-anak, 43 pasien dewasa dan 66 pasien lanjut usia. Adapun yang mendapatkan PMT atau pemberian makanan tambahan sebanyak 20 balita dan anak-anak.
Aksi berlangsung sukses dan berakhir pukul. 14.00 WIB, semua pasien sudah dapat dilayani dan diberi pengobatan secara gratis. Sehingga selesailah tugas dan amanah tim kesehatan Monik Indosat untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. ***
Newsroom/Karsono
Yogyakarta