[:ID]
BANDUNG. Bencana gempa bumi dan tsunami yang melanda Palu dan sejumlah derah lainnya di Provinsi Sulawesi Tengah, pada Jumat ( 28/09) memicu keprihatinan dan simpati masyarakat Indonesia dan dunia. Berbagai elemen masyarakat mulai dari masyarakat umum , mahasiswa, ASN, TNI, Polri, anak – anak dan murid –murid menggelar Salat Gaib . Mereka juga menggalang dana untuk dikirimkan kepada korban di Palu dan daerah lainnya.
Kepedulian pun datang dari siswa SMP Juara Bandung, Panyileukan. Di sekolah ini, ratusan murid siswa SMP Juara mengumpulkan dana bantuan berupa uang untuk korban gempa dan tsunami dari murid, guru, dan staf karyawan. Pada Senin (01/10) Penggalangan dana dikoordinir Osis dengan cara mendatangi kelas –kelas, kemudian murid menyumbangkan uang ke dalam kantung yang disediakan.
“Insya Allah, rencananya bantuan yang terkumpul ini akan dikirimkan ke Palu melalui Rumah Zakat,” ujar Agung Nuryadi, S.Pd. Wakasek Kesiswaan.
Setelah penggalangan dana di sekolah, kemudian murid SMP Juara Bandung mengikuti Salat Gaib bagi warga Palu dan sekitarnya yang menjadi korban dalam musibah gempa dan tsunami. Kegiatan dipusatkan dan dilakukan bersama murid SD Juara Bandung di lapangan sekolah. Bertindak sebagai Imam Salat adalah Mustofa, Lc.M.Fil.I. Guru PAI SMP.
Setelah Salat Gaib, Mustofa, Lc. Mfil.I memberikan sedikit tausyiah mengenai musibah yang terjadi, dan bagaimana sikap seorang muslim dalam menghadapi kejadian itu. Setelah selesai, dilanjutkan pula dengan penggalangan dana yang dilakukan secara langsung oleh petugas dari Rumah Zakat.
Newsroom
Ginanjar Rahayu / Lailatul Istikhomah[:en]BANDUNG. The earthquake and tsunami that struck Palu and a number of other areas in Central Sulawesi Province on Friday (28/09) sparked concerns and sympathy from the people of Indonesia and the world. Various elements of society ranging from the general public, students, ASN, Armi, Police, children and students held Prayer. They also raised funds to be sent to victims in Palu and other areas.
Concern also came from the students of SMP Juara Bandung, Panyileukan. At this school, hundreds of junior high school junior students gathered funds in the form of money for earthquake and tsunami victims from students, teachers and staff. On Monday (01/10) Fundraising was coordinated by Osis by going to classes, then students donating money into the bags provided.
“Insya Allah, the assistance collected will be sent to Palu through Rumah Zakat,” said Agung Nuryadi, S.Pd. Vice of principal of Student Affairs.
After fundraising at school, then the junior high school students of SMP Juara Bandung attended the Sholat Ghaib for the people of Palu and surrounding areas who were victims of the earthquake and tsunami disaster. The activity was centered and carried out with elementary school students at SD Juara Bandung on the school grounds. Acting as Imam Salat is Mustofa, Lc.M.Fil.I. PAI Middle School teacher.
After the Salat, Mustofa, Lc. Mfil. I gave a little explanation about the disaster that happened, and how the attitude of a Muslim in dealing with the incident. After completion, continued with fundraising carried out directly by officers from Rumah Zakat.
Newsroom
Ginanjar Rahayu / Lailatul Istikhomah[:]
