MADIUN. (06/02). Adiva (3 bulan) anak pertama dari pasangan Diki dan Nandya yang lahir normal, awalnya tidak ada gejala apa-apa tapi setelah di bawa pulang dari bidan kulitnya membiru dan akhirnya di bawa ke Puskesmas, pihak puskesmas tidak bisa menangani dan di rujuk ke rumah sakit bojonegoro ,akhirnya terdeteksi bahwa jantungnya bocor,karena terbatasnya alat di rumah sakit tersebut maka adivapun di rujuk ke rumah sakit Surabaya (rumah sakit provinsi).
Pihak rumah sakit Surabaya mengabarkan bahwa kasus seperti ini penanganannya harus di bawa ke Jakarta atau ke singapura, dan perkiraaan bisa sembuh dengan 5 kali operasi dengan biaya sekali operasi yang tidak sedikit.
Mendengar penjelasan dari pihak Rumah sakit keluarga shok karena dengan penghasilan bapaknya sebagai pekerja borongan yang gajinya tidak pasti tidak akan mampu untuk membiayai pengobatan. Akhirnya adivapun dirawat jalan. Selama perawatan sampai orang tua adiva terpaksa harus pinjam ke koperasi simpan pinjam didekat rumahnya.
Melihat kondisi tersebut, RZ bersama donatur memberikan bantuan secara langsung demi membantu keluarga adiva serta mengupayakan kesembuhan Adiva. Bantuan disalurkan jl. cokrobasonto no. 97 kel. josenan kec. Taman Madiun, dirumah Penerima Manfaat. Saat ini berkat bantuan dari para donatur RZ adiva bisa melanjutkan pengobatannya serta membayar hutang kepada koperasi simpan pinjam.
“Alhamdulillah saya sangat bersyukur bisa mendapatkan bantuan dari RZ dan donatur, semoga anak saya Adiva, bisa sembuh seperti anak-anak yang lain” Ucap Dicky Candra, Ayah Adiva.***
Newsroom/Susilowati
Madiun
