Beragam makanan yang dihidangkan di meja saat lebaran
membuat nafsu makan menjadi meningkat. Maka dari itu, tidak heran jika kamu
mengonsumsi banyak makanan sehingga tidak memperhatikan kondisi kesehatan.
Padahal, kamu bisa menghindari berbagai gangguan kesehatan
setelah lebaran dengan memperhatikan asupan makanan yang kamu konsumsi. Namun,
jangan khawatir, kamu bisa mengembalikan gaya hidup sehat setelah lebaran agar
kondisi kesehatan kembali optimal:
1. Perbaiki Pola
Makan
Menjalani puasa selama satu bulan penuh membuat pola makan
menjadi berantakan. Untuk itu, mulailah kembali membuat pola makan atau
rutinitas yang tepat agar kondisi kesehatan tetap optimal.
Selain pola makan, pastikan kamu mengonsumsi makanan sehat
untuk menurunkan risiko keluhan kesehatan yang kamu alami setelah lebaran.
Makanan lebaran yang banyak memiliki kandungan lemak, santan, garam, dan pedas
sebaiknya kembali diseimbangkan dengan beragam menu makanan sehat.
Selain itu, perbanyak konsumsi protein, seperti daging tanpa
lemak, telur, kacang-kacangan, hingga biji-bijian. Pastikan kamu tidak
mengonsumsi makanan dengan kalori yang berlebihan.
2. Perbaiki Pola
Minum
Ketika menjalani puasa, kamu akan mengonsumsi air putih saat
sahur, berbuka puasa, dan waktu setelah berbuka puasa. Kini, setelah merayakan
lebaran, sebaiknya perbaiki pola minum dengan mengonsumsi 2 -3 liter air putih
setiap harinya. Kurangi juga mengonsumsi minuman yang mengandung pemanis buatan
atau gula. Jika kamu ingin mengonsumsi jus buah, pilihlah jus buah yang alami
dan tanpa pemanis buatan.
3. Perbaiki Pola
Tidur
Saat berpuasa, pola tidur akan berbeda dari biasanya, karena
kamu harus membiasakan diri bangun pagi untuk makan sahur. Dengan pola tidur
yang tidak beraturan, kamu akan mudah merasa capek saat siang hari dan
cenderung tidur lebih malam. Dengan pola tidur yang berantakan ini, mau tidak
mau badan akan mudah lelah dan terserang banyak penyakit.
Oleh karena puasa telah usai, kamu bisa mencoba untuk
memperbaiki pola tidur sehatmu. Mulai sekarang, kamu bisa mencoba tidur dengan
baik selama 7-8 jam per harinya, tidak kurang dan tidak lebih. Di samping itu,
jangan biasakan tubuh dengan begadang, ya!
4. Aktif Melakukan
Olahraga
Selama satu bulan penuh berpuasa, seseorang pasti cenderung
malas sekali berolahraga. Bahkan, aktivitas ini seperti mustahil dilakukan.
Saat berpuasa seseorang sering bermalas-malasan, karena tidak mau menguras
energi. Saat Lebaran pun, seseorang cenderung hanya banyak makan tanpa
berolahraga. Nah, jika kebiasaan jelek ini terus dilakukan, obesitas akan
datang dan mengganggu kesehatan kamu.
Baca Juga: 7 Kue Ini Identik dengan Idul Fitri, yang Mana Favoritmu?
Oleh karena puasa telah usai, tidak ada alasan untuk tidak
melakukan olahraga. Olahraga sebaiknya dilakukan secara rutin, minimal seminggu
tiga kali. Ini karena tubuhmu sudah sebulan lebih beristirahat tanpa olahraga,
kamu bisa memulainya dengan melakukan olahraga dengan intensitas yang ringan
terlebih dulu. Kemudian, dengan sejalannya olahraga ringan yang rutin kamu
lakukan, kamu bisa beralih ke olahraga dengan intensitas tinggi.
5. Kurangi Mengkonsumsi
Makanan Cepat Saji
Biasanya, setelah banyak mengonsumsi makanan santan dan
pedas saat hari lebaran, banyak yang akhirnya memilih untuk mengonsumsi makanan
cepat saji. Nyatanya, makanan cepat saji sama berbahayanya dengan makanan yang
bersantan, mengandung garam, maupun makanan pedas. Untuk itu, pastikan kamu
juga hindari atau mengurangi pengonsumsian makanan cepat saji setelah lebaran,
ya!
6. Lakukan
Pemeriksaan Kesehatan
Tidak ada salahnya melakukan pemeriksaan kesehatan yang
berkaitan dengan kolesterol, gula darah, maupun tekanan darah. Dengan
mengetahui hasil pemeriksaan, tentunya kamu bisa mencegah penyakit yang dialami
semakin memburuk dengan pengobatan tepat oleh dokter.
Sumber: Halodoc