[:ID]
MALANG. 4 orang pengurus Paguyuban NgalamandirIiyang merupakan paguyuban UMKM binaan Rumah Zakat mendapat kesempatan untuk mengikuti pelatihan kemasan dan
marketing online yang diadakan oleh Dinas Perindustrian Kota Malang di hotel Atria Kota Malang pada (05/08).
4 orang yang berasal dari Desa Berdaya Sukun adalah Yohannes Wahyudi, Decky Mustofa, Siti Rochmah, dan Nur Wahyuningsih. Selama 3 hari mereka mengikuti pelatihan ini, mereka pun mengaku mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan membuka cakrawala mereka.
“Materinya sangat membuka cakrawala berpikir kami. Kami sangat senang pihak pemerintah bersedia bersinergi dengan paguyuban binaan Rumah Zakat. Setelah ini kami berkomitmen untuk menularkan ilmu yang telah kami dapat ke binaan lainnya,” ujar Yohannes Wahyudi, pelaku usaha warung STMJ yang juga menjadi ketua paguyuban.
Newsroom
Nurul Ulfa / Lailatul Istikhomah[:en]MALANG. 4 members of Paguyuban NgalamandirI which is SMEs community built by Rumah Zakat got the opportunity to participate in training of packaging and online marketing held by the Department of Industry of Malang City at Atria Hotel, Malang (05/08).
Four people from Sukun Empowered Village are Yohannes Wahyudi, Decky Mustofa, Siti Rochmah and Nur Wahyuningsih. For 3 days they attended this training, they also claim to gain useful knowledge and open their horizons.
“The material opened horizon of our thinking. We are very glad that the government is willing to synergize with the community built by Rumah Zakat. We also committed to transmit the knowledge we got to other assisted member, “said Yohannes Wahyudi, STMJ stall business actor who also became chairman of the paguyuban.
Newsroom
Nurul Ulfa / Lailatul Istikhomah[:]
