[:ID]
Setiap orang pasti punya sisi menarik yang membuatnya disukai banyak orang. Orang yang memiliki energi positif umumnya merasa bahagia dengan kehidupan dan hal-hal yang dilakukannya. Tapi ternyata ada beberapa kebiasaan negatif yang justru menjadikanmu tak menarik dan membuatmu tak bisa merasa bahagia lho.
Aku VS Orang Lain
Berhentilah membandingkan dirimu dengan orang lain. Kebanyakan orang terlalu fokus terhadap hidup orang lain, apa yang mereka punya dan apa yang tak kamu punya.
Kamu akan terus merasa cemburu dan iri dengan kehidupan orang lain dan kamu tak pernah bisa maju memperbaiki kehidupanmu. Ubah pemikiranmu, satu-satunya cara positif melihat kesuksesan orang adalah jadikan itu motivasimu bisa sukses juga.
Jangan menunda apa yang bisa kamu lakukan sekarang
Terkadang keraguan dan kekhawatiran akan membuatmu tak berani bergerak atau mengambil langkah. Kamu takut keluar dari zona nyaman dan meski kamu tahu apa yang harusnya kamu lakukan saat ini, kamu lebih memilih membatalkannya karena rasa takutmu lebih besar.
Khawatir dengan “Apa kata orang”
Banyak orang terjebak dengan kekhawatiran ‘apa kata orang” saat akan melakukan sesuatu. Mereka tak sadar bahwa kata orang bisa saja menghancurkan. Kamu jadi lebih menjaga image dan gengsi karena kamu tak ingin dinilai negatif oleh orang lain. Berhentilah cari muka, dan buat hidupmu lebih berharga tanpa mendengar semua “kata orang”.
Menunggu saat yang tepat
Jika kamu duduk tenang karena kamu menunggu saat yang tepat, kamu tak akan mengalami kemajuan. Tak ada waktu yang tepat, momen yang sempurna, yang mungkin adalah kita menciptakan momen tersebut. Jika kamu tak bergerak sekarang juga, tak akan ada kesuksesan dan kebahagiaan yang akan kamu temui.
Jadi, mengapa tak hidup lebih sederhana, berhenti mengkhawatirkan banyak hal, lakukan banyak hal, tutup sebelah telingamu dan berpikirlah lebih positif. Kamu akan mendapatkan kebahagiaan yang kamu impikan nantinya.
Sumber: vemale.com
[:en] 71st Indonesia independence day commemoration is also celebrated by street children in Ambon. Excitement radiated from their faces. Not Sack race, nor a cracker eating race, but children are invited joint counting race.
This activity aims to stimulate the intelligence of street children in mathematical calculations, because they do not attend school formal.
“It is different from the others, if the others make crackers eating race, sack race and other race, but our volunteers presented a counting race, the goal that can simulate the intelligence of a child even without having to go to school.” Reveal Said, Coordinator of Volunteer of RZ Ambon ,
“The race that we held on Sunday (08/14) is divided into two parts, Multiplication for children aged 11 years, while Addition and Subtraction for children 5-7 years.” Added Said
“Before doing this race, we previously with the School Street Community (KSJ) Ambon has provided guidance to children for few weeks. We teach them how to count “Closed Said.
Source: vemale.com
[:]
