Rp313.282.030 terkumpul dari 2280 donatur
Minimal transaksi Rp10.000
Sedekah Jariyah Air Bersih, Alirkan Pahala Yang Tak Terputus
Infak akan disalurkan untuk bantuan air bersih langsung, pengeboran sumur, atau pipanisasi
Alhamdulilah berkat infak dari sahabat semua, Alhamdulillah sebanyak 135.000 liter air telah disalurkan kepada 10.087 penerima manfaat. Dan rencananya kami masih akan menyalurkan bantuan air bersih ini ke beberapa titik di 11 kabupaten lain, yaitu 10 titik distribusi air bersih, 2 titik distribusi tandon air dan 1 titik pipanisasi
NTT secara umum merupakan wilayah yang dominan beriklim kering, dimana dalam setahun musim hujan berlangsung selama 5 bulan (November - Maret), dan musim kemarau berlangsung selama 7 bulan, hal ini menjadikan NTT rentan terhadap kekeringan dan krisis air bersih, selain itu kondisi geografis NTT yang terletak di dekat laut membuat kebanyakan sumber air di daerah tersebut didominasi air asin dan payau yang tak layak konsumsi.
Tak hanya itu, BMKG mengatakan fenomena El Nino akan membuat periode musim kemarau menjadi lebih panjang di Indonesia. Diprediksi bahwa kemaru akan terjadi pada Mei hingga September 2023, dengan puncak kemarau pada Agustus 2023.
Salah satunya adalah Oma Kamsina satu dari banyaknya warga Desa Alak, NTT, yang terdampak kekeringan dan kesulitan mendapatkan air bersih. Oma harus rela mengeluarkan uang yang tidak sedikit demi membeli air bersih untuk bisa digunakan minum, masak, berwudhu dan lainnya.
Oma saat ini memang membuka warung kecil-kecilan di rumahnya, namun penghasilannya tak dapat mencukupi untuk membeli air bersih. Oma baru bisa membeli air jika mendapatkan kiriman uang dari anaknya.
Info Terbaru
Belum ada informasi terbaru untuk program ini.
Donatur
Program Terkait