AGAR ANAK TIDAK KECANDUAN GAME ONLINE, ORANGTUA LAKUKAN HAL INI! - Rumah Zakat
Rumah Zakat

AGAR ANAK TIDAK KECANDUAN GAME ONLINE, ORANGTUA LAKUKAN HAL INI!

Oleh Eka Purwitasari | 4/29/2024, 7:42:54 AM | Inspirasi

facebook
facebook
facebook
facebook
tiktok

Di era teknologi yang semakin canggih ini kebutuhan akan internet semakin meningkat. Bahkan, kebutuhan akan internet pun bisa sangat urgen karena bisa mempengaruhi pekerjaan hingga aktivitas sehari-hari.  Hingga tak heran jika konsumsi masyarat dunia terhadap internet pun menjadi begitu besar.


Dari sekian banyaknya manfaat internet, salah satu kegunaan dari internet yang dimanfaatkan banyak orang adalah fungsi hiburan. Hiburan ini bisa berupa game online yang tak hanya bisa dimainkan secara personal, tetapi juga bisa dimainkan secara beramai-ramai.


Fenomena Kecanduan Game Online


Memainkan game online sebenarnya sah-sah saja apabila game-nya tidak mengandung keburukan dan orang yang memainkannya tidak menimbulkan kecanduan akan game. Perlu kita ketahui bahwa kecanduan akan game online ini bisa berdampak buruk bagi pelakunya dan sekelilingnya.


Akhir-akhir ini memang marak orang-orang yang mengalami kecanduan game online. Tak hanya kesehatan fisik yang terganggu, kecanduan game online pun bisa mengganggu ibadah, aktivitas sehari-hari, pola pikir, mental, hingga perilaku sosial.


Perlu diketahui bahwa kecanduan game online tak hanya menjangkiti orang-orang dewasa saja, tetapi juga bisa menerpa anak-anak di bawah umur. Biasanya orangtua yang memiliki anak kecanduan game online akan mengalami hambatan-hambatan dalam hal akademik, pola hidup, hingga kehidupan sosial.


Baca Juga: Penyebab Anak Tidak Mau Salat dan Solusinya


Cara Agar Anak Tidak Kecanduan Game Online


Lalu, bagaimanakah caranya agar tidak kecanduan game online? Dalam tulisan kali ini, redaksi akan mengulas perihal cara orangtua agar anak-anak mereka tidak kecanduan game online. Begini caranya!


1. Orangtua Harus Tegas dan Disiplin


Hal pertama yang harus dimiliki orangtua adalah orangtua harus memiliki ketegasan dan kedisiplinan. Tegas bukan berarti pemarah. Namun, tegas artinya memiliki prinsip yang kuat dan tidak mudah goyah. Selain tegas, orangtua pun perlu memiliki kedisiplinan dalam hidupnya. Ia pun disiplin dengan komitmen atau aturan yang dibuatnya dalam keluarga.


Jika orangtua memiliki dua hal tersebut, maka anak-anak pun akan mencontoh sikap orangtuanya. Termasuk dalam hal penggunaan gadget untuk bermain game online.  Anak-anak pun akan taat terhadap aturan yang ditentukan oleh orangtuanya perihal penggunaan gadget.


2. Buatlah Batasan yang Jelas


Selanjutnya, agar anak tidak kecanduan game online adalah dengan membuat batasan yang jelas terkait penggunaan gadget (laptop, ponsel pintar, atau komputer). Buatlah kesepakatan dengan anak perihal durasi penggunaan gadget untuk bermain game online. Misalnya, dalam seminggu hanya dberi jatah bermain game online selama 3 jam saja.


Buatlah jadwal bermain game online dengan jelas dan tempelkan jadwal tersebut di tempat yang mudah dibaca anak sehingga mudah dievaluasi. Agar anak mengikuti aturan, bisa pula menggunakan aturan reward dan punishment.


Baca Juga: Cara Mengajari Anak Mengelola Uang


3. Temani Anak dengan Aktivitas Fisik yang Sehat


Di waktu luang anak saat tidak bermain game online, orangtua perlu menemani anak agar anak tidak merasa bosan dan teringat dengan game online-nya. Ajaklah bermain, berolahraga, membaca buku, jalan-jalan, merapikan rumah, memasak, dan lain sebagainya.


Intinya, alihkan perhatian dan pikiran anak dari game online dengan aktivitas fisik yang sehat. Selain menyehatkan badan, tentu juga bisa menguatkan kedekatan antara orangtua dan anak. Orangtua memang akan lebih repot dan tersita waktunya. Namun, bukankah orangtua ingin anak-anaknya tidak kecanduan game online, kan?


4. Menamani Anak Bermain Game Online


Menemani di sini bukan berarti orangtua harus ikut pula bermain game online, tidak begitu. Namun, orangtua mengawasi isi game online yang dimainkan oleh anaknya. Dengan cara ini orangtua bisa memantau dan mencegah apabila anak-anaknya memainkan game online yang ada unsur kekerasan dan pornografinya. Jika game online yang dimainkan anak bermuatan tidak baik, orangtua bisa mengalihkannya dengan game online yang bersifat aman dan mengedukasi.


Baca Juga: Bolehkah Anak yang Belum Balig Berkurban?


5. Minta Bantuan Profesional


Bila tingkat kecanduan game online anak sudah terbilang parah, orangtua harus bertindak dengan cepat. Jangan biarkan anak dengan kecanduannya secara berlarut-larut, tapi bawa anak ke pihak profesional untuk ditindaklanjuti lebih serius. Orangtua bisa membawa ke psikolog untuk berkonsultasi seputar cara menghentikan kecanduan game online sesuai dengan tingkat keparahannya.


Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan orangtua agar anak-anak mereka tidak sampai kecanduan game online. Semoga tulisan ini bisa menginspirasi dan membantu.


Sahabat, tak lama lagi kita akan menyambut Iduladha. Momen ini identik dengan ibadah kurban. Sahabat bisa ikut berkurban bersama Rumah Zakat dengan mengikuti tautan berikut ini.

 

 

 

Selanjutnya